إن الحمد ﷲ نحمده ونستعينه ونستغفره
ونعوذ باﷲ من شرور أنفسنا ومن سيأت أعمالنا من يهده ﷲ فلا مضل له ومن يضلل فلا
هادي له أشهد أن ﻻإله إﻻ ﷲ وأشهد أن محمدا عبده ورسوله
فإن خيرالحديث كتابﷲ وخير الهدي هدي
محمدصلى ﷲ عليه وعلى اله وسلم وشراﻻمور محدثاتها وكل محدثة بدعة وكل بدعة ضلالة
وكل ضلالة فنار
1.
ersih yang jauh
dari kesan glamour dan berlebihan.
2. Beliau memulai
usaha dari nol. Kehidupan masa kecilnya sangat susah hingga beliau pernah
bekerja menjadi kuli panggul dan menjual kayu bakar di masa kanak-kanaknya. Tetapi
dengan ketekunan, hemat dan kerja keras serta tawakkalnya kepada Allah hingga
akhirnya beliau dan saudaranya memiliki “Kerajaan Bisnis Raksasa” di KSA dan
salah satunya adalah Bank Ar-Rajhi; Bank syariah terbesar di dunia yang ATM-nya
tersebar menjamur dan cabangnya terdapat nyaris di semua distrik KSA.
3. Sangat dermawan
dan memiliki Yayasan Amal “raksasa” yang menyalurkan donasinya ke berbagai
Negara -sebelum dilarang pasca 11 september 2002-. Sulit menghitung waqaf
beliau dan jumlah masjid yang telah dibangunnya, serta donasinya untuk berbagai
amal dakwah dan penyebaran ilmu.
4. Tidak meletakkan
kekayaan di hatinya. Bahkan di masa tuanya kini beliau telah membagikan sekitar
6,7 trilyun hartanya kepada ahli waris dan kerabatnya serta fakir miskin hingga
diibaratkan hanya memilih “pakaian yang melekat di badan” dan aset bisnis yang
dikelola para professional yang hasilnya untuk amal sosial dakwah Islam. Lahir
tanpa membawa apa-apa dan siap tidak tergantung pada harta sebelum meninggal.
5. Dari tetangga
dan orang yang tinggal di lingkungannya disampaikan bahwa konglomerat kelas
kakap ini selalu termasuk orang-orang yang datang paling awal ke masjid untuk
sholat lima waktu berjamaah, sehingga jika muadzin masjid telat sedikit maka
sang konglomeratlah yang adzan. Bandingkan dengan konglomerat lainnya !!
6. Diantara masjid
yang dibangunnya adalah Masjid Ar-Rajhi di distrik Rabwah, masjid ini adalah
masjid terbesar ketiga setelah Masjidil Haram Mekah dan Masjid Nabawi Madinah. Masjid
ini dapat menampung 18 ribu jamaah sholat, terdapat berbagai sarana pelayanan
masyarakat seperti pusat pemandian dan pengurusan jenazah terbesar di Riyadh, auditorium
untuk seminar dan ceramah agama, perpustakaan yang berisi 40 ribu jenis buku
(bukan judul ya..), tempat tinggal bagi para penuntut ilmu yang datang dari
luar kota untuk mengikuti berbagai kajian Islam, menyediakan air zamzam sebagai
minuman jamaah dengan kuota 400 galon perminggu, dan sebagainya. Dan saat sholat
jum’at di lantai dasar dikhususkan untuk sholat jum’at orang asing dimana
khutbah langsung diterjemahkan ke berbagai bahasa; termasuk bahasa isyarat
untuk jamaah yang tuna rungu dan tentu saja bahasa Indonesia.
Semoga Allah
Ta’ala merahmati beliau, menerima amalnya, mengampuni kesalahan dan dosanya.
Aamiin.
0 komentar:
Posting Komentar